Banner
jardiknaswikipedia Indonesia
Login Member
Username:
Password :
Jajak Pendapat
Bagaimana menurut Anda tentang tampilan website ini ?
Bagus
Cukup
Kurang
  Lihat
Statistik

Total Hits : 1675820
Pengunjung : 376447
Hari ini : 253
Hits hari ini : 525
Member Online : 0
IP : 18.97.9.170
Proxy : -
Browser : Opera Mini
:: Kontak Admin ::

smp2kudus@yahoo.co.id    
Agenda
27 April 2025
M
S
S
R
K
J
S
30
31
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

Hari Gizi Nasional, Persagi Kudus Adakan Lunch Box Challenge di SMP 2 Kudus

Tanggal : 02/13/2025, 12:22:01, dibaca 48 kali.

Kudus, (7/2) – Dalam rangka peringati Hari Gizi Nasional ke-65, Persagi (Persatuan Ahli Gizi Indonesia) Kudus adakan Lunch Box Challenge di SMP 2 Kudus. Kegiatan challenge tersebut diikuti para siswa kelas 7. Persagi adakan kegiatan tersebut dengan tujuan untuk berikan edukasi gizi kepada anak sekolah.

Kegiatan dimulai dengan Persagi berikan edukasi gizi kepada para siswa di masing-masing ruang kelas 7. Kemudian, dilanjutkan dengan pemilihan bekal makan terbaik setiap kelas yang selanjutnya diikutkan dalam challenge lunch box tingkat SMP 2 Kudus untuk dipilih juaranya.

Lewat kegiatan itu, Persagi tekankan pentingnya sarapan pagi untuk anak sekolah. Persagi juga sampaikan informasi mengenai menu dan proporsi piring makan bergizi sehat kepada para siswa. “Kami ingin membiasakan anak-anak untuk sarapan pagi dengan menu bergizi. Kami ingin gizi anak-anak terpenuhi sehingga mereka bisa konsentrasi belajar di sekolah,” ujar Ibu Tutik, Ahli Gizi RSUD Dr. Loekmono Hadi Kudus. Setelah itu, persagi bagikan tablet tambah darah bagi siswa perempuan.

Kegiatan dapat berjalan dengan lancar. Para siswa terlihat antusias dan aktif menjawab beberapa pertanyaan yang diajukan oleh Persagi. Ibu Tutik mengaku senang karena di SMP 2 Kudus sudah lakukan kebiasaan rutin sarapan bersama lewat program “Aksi Bergizi” setiap hari Jumat. “Saya lihat menu makan anak-anak SMP 2 Kudus sudah bagus dan sekolah juga sudah rutin berikan tablet tambah darah kepada anak-anak,” ucapnya.

Menu bekal makan yang terpilih menjadi juara diharapkan dapat menjadi contoh menu makan sehat untuk para siswa. “Saya harap menu terpilih dapat menjadi contoh untuk yang lain. Menu makan yang baik itu harus lengkap, harus ada nasi, lauk hewani, lauk nabati, sayur, dan tambahan buah,” tambah Ibu Tutik.






Kembali ke Atas


Berita Lainnya :
 Silahkan Isi Komentar dari tulisan berita diatas
Nama
E-mail
Komentar

Kode Verifikasi
                

Komentar :


   Kembali ke Atas